Sabtu, 19 Mei 2012

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh….

Bismillaahir Rahmaanir Rahiim….. Allahumma sholli alaa sayyidina muhammad wa aalihi washohbihi wassalim…
kebahagiaan dan Kesejukan Rahmat Allah Swt yang abadi dhahiran wa bathinan, dunia dan akhirat semoga selalu menaungi hari hari Kita,,,Aamiiinnn…nnn

Saudaraku yg kumuliakan,

Diriwayatkan dalam riwayat yang tsiqah (kuat) ketika seorang raja mengadakan pesta untuk merayakan kekuasaannya yang semakin luas dan kuat, tentaranya yang semakin banyak, harta yang semakin berlimpah, dan semua yang ia inginkan mampu ia perbuat, maka ia merayakannya dengan pesta dan tidak satu pun yang bisa mengganggunya, maka ketika itu datanglah seseorang ke istana raja itu dan mengetuk pintu, maka para penjaga di pintu pertama membukakan pintu, dan orang itu menyampaikan bahwa dia ingin menemui raja, maka penjaga pintu berkata bahwa sang raja lagi mengadakan pesta kemudian mengusirnya. Maka orang itu berpindah ke pintu yang kedua dan mengatakan bahwa ia ingin bertemu raja, penjaga pintu kedua pun berkata hal yang sama, maka orang itu berkata : “aku adalah utusan” namun penjaga pintu kedua tetap mengusirnya, maka ia pun pergi ke pintu yang ketiga dengan mengetuk pintu yang mana ketukan itu seakan membuat guncang seluruh istana dan merobohkan singgasana, ia berkata : “aku adalah malaikat sakaratul maut yang datang untuk mencabut ruh sang raja”, maka raja pun sangat terkejut dan ketakutan, karena jika tamu itu telah datang maka tidak seorang pun bisa menolaknya, dan malaikat itu berada di hadapan sang raja, maka raja itu berkata : “aku baru saja akan meneguk minumanku untuk merayakan pesta kemenangan, maka izinkanlah aku untuk meneguk segelas minuman ini, lalu cabutlah nyawaku”, maka malaikat sakaratul maut berkata : “ engkau telah ditentukan untuk wafat sebelum engkau meneguk air ini”, maka raja pun terjatuh kemudian dimasukkan ke dalam perut bumi, dan disana dia telah bersama tentara-tentara kematian, mereka yang menjemput ruh dan memisahkannya dengan jasad dan menghantarkannya ke alam barzakh dalam keluhuran atau kehinaan . Dan ketika ruh seseorang telah berada dalam genggaman tentara kematian, maka di saat itu beruntunglah para pencinta sayyidina Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam, jika sudah terlepas dari semua yang kita miliki, dari keluarga, teman dan kerabat lalu ditinggal sendiri di dalam kubur dan ruh telah dibawa oleh pasukan kematian, maka disaat itu tidak ada lagi yang bisa dibanggakan, dan dosa-dosa telah bertumpuk dan siap untuk dipertanyakan dalam keadaan sendiri di alam yang asing, dalam keadaan nasib yang membingungkan, maka di saat tidak ada yang lebih bergembira dari mereka yang mencintai nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam, mereka dikenal di alam kubur karena para tentara kematian mengenali nama Muhammad rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. Sebagaimana ucapan rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam : “Semua alam semesta mengenal bahwa aku adalah utusan Allah, kecuali pendosa dari kalangan jin dan manusia mereka tidak mengenalku”. Diriwayatkan dalam Shahih Muslim ketika seorang hamba dicintai oelh Allah, maka Allah berkata kepada malaikat Jibril AS :
“ Sungguh Aku mencintai Fulan maka cintailah dia, Dia berkata : maka Jibril pun mencintainya kemudian dia menyeru di langit dan berkata : sesungguhnya Allah mencintai Fulan maka cintailah dia, maka penduduk langit pun mencintainya, maka dia pun diterima(dicintai) di bumi, dan jika Allah membenci seseorang Dia memanggil Jibril dan berkata: “Sungguh Aku membenci si fulan maka bencilah dia, Dia berkata : maka Jibril pun membencinya, kemudian menyeru kepada penduduk langit : sesungguhnya Allah membenci Fulan maka bencilah dia, maka penduduk langit pun membencinya, kemudian penduduk bumi pun membencinya”
Maka nama orang itu dikenal oleh penduduk angkasa raya, namun hal yang seperti itu tidak didengar oleh manusia di alam dunia. Jika manusia yang dicintai Allah namanya akan dikenal sampai ke langit, maka terlebih lagi pimpinannya sayyidina Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam. Beliau dikenal semua makhluk, begitupula nama sayyidina Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam masyhur di alam barzakh. Sebagaimana sabda Rasulullah dalam riwayat Shahih Al Bukhari bahwa manusia akan mendapatkan cobaan di alam kubur dan dibawa kehadapan rasulullah kemudian ditanya : “apa pengetahuanmu tentang orang ini?”, maka orang yang beriman akan menjawab : “dia adalah Muhammad rasulullah yang datang dengan membawa petunjuk dari Allah, dia Muhammad, dia Muhammad, dia Muhammad”, maka malaikat berkata : “ tidurlah dengan tenang , kami telah mengetahui bahwa engkau adalah orang yang shalih”, maka selesailah segala cobaannya di dunia dan di alam kubur. Sebaliknya mereka-mereka yang tidak mengenal nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam, dan ketika ditanya tentang nabi Muhammad, mereka hanya menjawab : “aku tidak mengetahuinya”, maka malaikat pun menghantamnya dengan palu besi yang sangat besar sehingga ia menjerit dengan kerasnya yang mana jeritan itu didengar oleh semua makhluk di langit dan di bumi kecuali jin dan manusia. Sungguh beruntunglah para pecinta sayyidina Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam, karena Allah memunculkan cinta-Nya melalui sayyidina Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam, sebagaimana firman Allah subhanahu wata’ala :
“ Katakanlah (Muhammad), “Jika kalian mencintai Allah makaikutilah aku, niscaya Allah mencintaimu dan mengampuni dosa-dosamu, Allah Maha Pengampun Maha Penyayang” ( QS. Ali Imran : 31 )
Maka apakah salah jika kita mengadakan tasyakuran dan maulid nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam?!. Semakin hari ummat semakin lupa dengan nabinya, dan ummat semakin kacau karena banyak muncul yang mengaku nabi, atau mengaku tuhan, dan mengaku Jibril, justru untuk menghadapi hal anarkis yang seperti adalah dengan mengenalkan sayyidina Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam.

Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu, semoga sukses dg segala cita cita,,,Aamiiinnn….
Wallahu a'lam…
Washallallahu ala Sayyidina Muhammad Nabiyyil Ummiy wa Shohbihi wa Sallam
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh



sumber : http://www.facebook.com/pages/Pecinta-Baginda-Nabi-Muhammad-SAW/266682030045176

Tidak ada komentar:

Posting Komentar